 |
| Pelatih tim nasional U-17 Indonesia, Nova Arianto, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat setelah skuad Garuda Muda gagal melaju ke babak 32 besar Piala Dunia U-17 2025.Foto-dok/CNN Indonesia |
FOLKKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Pelatih tim nasional U-17 Indonesia, Nova Arianto, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat setelah skuad Garuda Muda gagal melaju ke babak 32 besar Piala Dunia U-17 2025.
Timnas Indonesia U-17 menutup fase grup di peringkat ke-10 klasemen peringkat tiga terbaik dan tidak berhasil menembus babak gugur. Dari tiga laga di Grup H, Indonesia meraih satu kemenangan saat menundukkan Honduras 2-1, namun kalah 1-3 dari Zambia dan 0-4 dari Brasil.
Dengan hasil tersebut, Indonesia gagal bersaing dalam selisih gol dengan sejumlah tim lain seperti Meksiko, Tunisia, Republik Ceko, dan Maroko.
“Terima kasih, Tuhan. Saya masih belum percaya bisa berada di titik ini, mengawal para pemain muda tampil di level tertinggi sepak bola, Piala Dunia U-17,” tulis Nova dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Selasa (11/11/2025).
Mantan asisten pelatih timnas senior itu juga menyampaikan permintaan maaf kepada publik karena skuadnya belum mampu memenuhi harapan untuk melangkah lebih jauh.
“Saya ingin menyampaikan permintaan maaf karena perjalanan kami hanya sampai di fase grup Piala Dunia U-17. Semoga ke depan semua pemain dapat terus berproses dengan baik setelah pengalaman ini,” ujar Nova.
Dalam kesempatan yang sama, pelatih berusia 45 tahun itu turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam perjalanan tim.
“Saya ingin menyampaikan terima kasih kepada semua pemain yang pernah terlibat, manajer, dan staf ofisial tim nasional U-17 atas kerja keras sejak tim ini dibentuk pada awal 2024. Banyak pengorbanan dilakukan hingga akhirnya kami mencapai tujuan akhir, tampil di Piala Dunia U-17,” ucapnya.
Meskipun tersingkir, timnas U-17 tetap mencatat sejarah dengan meraih kemenangan pertama Indonesia di ajang Piala Dunia U-17, melalui laga melawan Honduras.
Sumber : CNN Indonesia