![]() |
| Prestasi membanggakan kembali ditorehkan atlet panjat tebing Indonesia di ajang SEA Games 2025. |
FOLKKALIMANTAN.COM, JAKARTA — Prestasi membanggakan kembali ditorehkan atlet panjat tebing Indonesia di ajang SEA Games 2025. Tim Merah Putih sukses mengawinkan medali emas dari nomor speed putra dan putri, sekaligus menegaskan dominasi Indonesia di cabang olahraga panjat tebing.
Bertanding di Bangkok Sport Climbing Center, Bangkok, Sabtu (13/12), Indonesia memastikan dua medali emas dan satu perak dari nomor speed. Menariknya, final di nomor putra dan putri sama-sama menghadirkan All Indonesian Final, yang menunjukkan kuatnya regenerasi atlet panjat tebing nasional.
Di nomor speed putra, Antasyafi Robby tampil impresif dengan meraih medali emas usai menaklukkan seniornya, Alfian Muhammad. Antasyafi mencatatkan waktu 4,83 detik, unggul atas Alfian yang membukukan 5,08 detik dan harus puas dengan medali perak.
Sementara itu, di nomor speed putri, Lestari Puja juga tampil dominan. Ia berhasil mengamankan emas setelah mengalahkan Susan Nurhidayah. Puja mencatat waktu 7,33 detik, sedangkan Susan menyentuh papan finis dengan waktu 8,22 detik.
Dua emas dari nomor speed tersebut menjadi catatan penting bagi kontingen Indonesia. Medali emas Antasyafi tercatat sebagai emas ke-29, sementara emas Puja menjadi emas ke-30 bagi Indonesia di SEA Games 2025. Keduanya juga menambah koleksi emas Indonesia menjadi sembilan dan sepuluh pada hari keempat penyelenggaraan SEA Games.
Sebelumnya, Indonesia juga sukses mengawinkan medali emas dari nomor lead putra dan putri. Dua emas tersebut diraih oleh Ardana Cikal dan Alma Aruella Tsany, yang semakin memperkokoh posisi Indonesia di puncak klasemen cabang panjat tebing.
Dengan torehan tersebut, Indonesia dipastikan menjadi juara umum cabang olahraga panjat tebing. Dari total enam medali emas yang diperebutkan, empat di antaranya telah berhasil diamankan oleh atlet-atlet Tanah Air.
Cabang panjat tebing masih menyisakan nomor bouldering putra dan putri yang akan dipertandingkan pada Minggu (14/12). Indonesia pun masih berpeluang menambah dua emas tersisa dan menyapu bersih prestasi di cabang ini.
Sumber : CNN Indonesia
